Pak Suhardi, atau yang akrab disapa Pak Su atau Mang Su, kini dapat menjalani hari-harinya dengan lebih tenang. Di usianya yang menginjak 56 tahun, beliau akhirnya memiliki rumah yang lebih layak, berkat gotong royong masyarakat dan kepedulian para donatur.

 

Bertahan di Bekas Pemakaman Umum

 

Pak Suhardi hidup seorang diri di sebuah bangunan semi permanen di lahan bekas pemakaman umum, tepat di pinggir jalan tol. Lahan tersebut pernah digusur untuk proyek pembangunan tol, namun terbengkalai dan akhirnya dimanfaatkan warga untuk membangun sebuah tempat tinggal bagi Pak Su.

 

 

Sebelum mendapatkan tempat tinggal tersebut, Pak Su sempat mengalami masa-masa sulit. Selama dua bulan, ia hidup tanpa tempat berteduh, tidur di pinggir jalan dengan tubuh menggigil kedinginan. Namun, kepedulian warga setempat mengubah hidupnya. Mereka bergotong royong membangunkan gubuk sederhana agar Pak Su memiliki tempat berlindung.

 

Perubahan Besar Berkat Gotong Royong

 

Perjalanan Pak Su tidak berhenti di sana. Berkat dukungan para donatur, rumah yang awalnya hanya terbuat dari triplek dan berpondasikan batang bambu kini telah direnovasi menjadi lebih kokoh dan nyaman. Pondasi rumahnya kini dari besi dan bata, lantainya sudah berlapis keramik, dan atapnya pun lebih rapi.

 

Kini, Pak Su tidak lagi khawatir rumahnya bocor saat hujan atau kedinginan di malam hari. Ia bisa beristirahat dengan lebih nyaman dan menjalani kehidupan yang lebih tenang.

 

 

Terima Kasih untuk Para Donatur

 

Pak Suhardi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh donatur yang telah berkontribusi dalam perubahan besar dalam hidupnya. Dengan penuh haru, beliau merasa sangat terbantu dan bersyukur atas dukungan yang diberikan kepadanya.

 

"Terima kasih banyak kepada teman-teman donatur yang sudah membantu dan mendukung saya hingga sejauh ini. Bantuan ini benar-benar berdampak besar bagi kehidupan saya," ujar Pak Su dengan penuh rasa syukur.

 

Kisah Pak Su adalah bukti nyata bahwa gotong royong dan kepedulian bisa mengubah kehidupan seseorang. Mari terus berbagi kebaikan agar semakin banyak orang yang merasakan manfaatnya! #BeneranBerdampak