Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) ke-215 pada 25 September 2025 bukan hanya menjadi perayaan usia kota, tetapi juga momentum untuk menegaskan kembali nilai kepedulian sosial. Melalui rangkaian kegiatan Bandung Berbagi, Pemerintah Kota Bandung bersama Dinas Sosial mengajak masyarakat, lembaga, dan komunitas untuk saling mendukung agar tidak ada warga yang merasa terlantar.

 

Sebagai bagian dari kolaborasi ini, Sajiwa Foundation turut dipercaya untuk berpartisipasi dalam penyaluran bantuan sembako. Bantuan tersebut difokuskan kepada kelompok yang paling rentan, khususnya para lansia dan penyandang disabilitas.

 

 

Kunjungan ke Kelurahan Situsaeur

 

Salah satu rangkaian kegiatan Bandung Berbagi berlangsung pada 2 Oktober 2025, ditandai dengan kunjungan Wali Kota Bandung ke Kelurahan Situsaeur. Pada kesempatan tersebut, paket sembako dari Sajiwa Foundation ikut dibagikan kepada masyarakat penerima manfaat.

 

 

Bagi para lansia dan penyandang disabilitas, sembako ini bukan sekadar bantuan materi, melainkan juga bentuk perhatian dan pengakuan bahwa mereka adalah bagian penting dari Kota Bandung. Banyak di antara mereka yang hidup dalam keterbatasan, sehingga dukungan sekecil apa pun dapat memberikan rasa aman dan harapan baru.

 

 

Pesan Wali Kota: Warga Jaga Warga

 

Dalam sambutannya, Wali Kota Bandung menyampaikan pesan yang menyentuh hati. Beliau menegaskan bahwa nilai dari kegiatan ini bukanlah pada besar kecilnya bantuan, melainkan pada makna solidaritas.

 

“Warga jaga warga. Di Kota Bandung tidak boleh ada yang terlantar. Bantuan ini adalah simbol saling mendukung, agar kita terus menjaga kebersamaan.”

 

 

Pesan ini sejalan dengan semangat Sajiwa Foundation yang selalu percaya bahwa kebaikan tidak pernah berdiri sendiri. Saat pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat bergandengan tangan, maka kehadiran kita akan semakin terasa nyata bagi mereka yang membutuhkan.

 

 

Kolaborasi untuk Dampak Lebih Besar

 

Partisipasi Sajiwa Foundation dalam Bandung Berbagi menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas sektor mampu menciptakan dampak yang lebih luas. Melalui kepercayaan yang diberikan, Sajiwa Foundation dapat ikut hadir di tengah warga Kota Bandung yang membutuhkan dukungan, khususnya mereka yang kerap terpinggirkan karena usia lanjut atau kondisi disabilitas.

 

HJKB tahun ini mengingatkan kita semua bahwa perayaan bukan hanya soal pesta, melainkan juga tentang bagaimana sebuah kota merawat warganya. Bandung berusia 215 tahun, dan di usia itu pula tekad kita harus semakin kuat: memastikan tidak ada satu pun warga yang dibiarkan sendiri.

 

Sajiwa Foundation berterima kasih atas kesempatan bermitra dengan Pemerintah Kota Bandung dan Dinas Sosial. Semoga langkah kecil ini menjadi bagian dari gerakan besar, agar Warga Jaga Warga bukan hanya slogan, tetapi budaya yang benar-benar hidup di Kota Bandung.